JAKARTA, KOMPAS.com – Himpunan Bank-bank Milik Negara ( Himbara) akan segera meluncurkan platform pembayaran berbasis Quick Response code alias QR Code. Platform ini nantinya akan disebut dengan Link Aja dan diluncurkan di kisaran akhir Februari hingga awal Maret mendatang. Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BNI Dadang Setiabudi mengatakan, berbagai layanan pembayaran QRCode yang dimiliki oleh bank-bank anggota Himbara, yaitu BNI, BRI, Mandiri, dan BTN ditambah dengan layanan QRCode milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, t-cash, juga PT Pertamina (Persero) akan digabungkan dalam Link Aja.
“Berbagai layanan QR seperti yang BNI sekarang punya, yap!, kemudian myQR milik BRI, t-cash telkomsel itu mau digabung jadi satu, mau digabung itu QR BUMN Link Aja,” jelas Dadang ketika ditemui awak media selepas acara Paparan Kinerja Tahun 2018 BNI di Gedung BNI, Jakarta, Rabu (23/1/2019). Baca juga: Himbara: DP 0 Persen Kredit Kendaraan Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nantinya, setelah platform Link Aja rampung dan resmi diluncurkan, fintech pembayaran asal China AliPay akan digabungkan ke dalamnya. “Nanti setelah ini beres baru bicara itu, AliPay nanti mau kita sambungkan ke Link Aja,” ujar Dadang. Dadang mengatakan, Link Aja nantinya akan dibentuk entitas sendiri di luar perbankan. Namun, skema entitas tersebut masih belum jelas. Hingga saat ini, perizinan Link Aja masih dalam proses di Bank Indonesia (BI) sebagai regulator yang mengatur soal fintech pembayaran
Sumber: Kompas.com