BI Kendorkan Likuiditas

Makassar, Upeks Berbagai cara dilakukan oleh Bank indonesia (BI) demi menjaga pertumbuhan ekonomi salah satunya mengendorkan likuiditas agar suku bunga kredit tidak naik.

     Gubernur Bank Indonesia, perry Warjiyo mengemukakan, suku bungan BI Hampir mencapai puncaknya. Oleh karena itu, pihaknya juga kendorkan likuiditas.

    Tahun lalu kita kendorkan untuk pemenuhan giro wajibMinimal (GWM) skunder 4 % DPK jadinya untuk bisa untuk nambah likuiditas,”kata Perry dalam Dinner Talk ” perekonomian Indonesia: Prospek dan arah Bauran kebijakan  ” The rindra Hotel, jalan metro tanjung Bunga, Makassar.

     Perry bilang telah banyak injeksi luikiditas yang telah dilakukan oleh bank sentral, BI kata Perry telah kendorkan uang muka sektor perumahan. tahun ini, rencananya BI akan melakukan pengendoran untuk mendorong sektor pariwisata dan UMKM.” Kalau KPR memang masih agak sulit mungkin terkait suplai demand, tapi untuk apartemen naik hingga 3%ujarnya

     Tujuannya, suku bunga kredit diupayakan untuk tidak naik.”caranya jika kendorkan likuiditas likuiditas dan ojk tekankan efisiensi perbankan agar bungatidak terlalu tinggi. Kami terus pantau likuiditas kalau mengetat di kendorkan lagi,” ujarnya iapun memintya agar masyarakat tidak khawatir terhadap kondisi perekonomian terutama terhadap kebijakan suku bunga. Bi memastikan akan mengambil langkah-langkah terbaik untuk menjaga sisi makrofrudensial tetap terjaga.

“jangan khawatir kami memastikan lukuiditas terjaga. kami selalu mendorong ekspordan kurangi impor demi memacu sektor UMKM,” pungkasnya
Sumber : Ujung pandang ekspress