Makassar, CNN Indonesia — Tingginya angka kasus harian positif Covid-19 hingga 600 kasus per hari telah membuat Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto berencana akan melakukan sweeping rapid antigen ke warga ibu kota provinsi Sulawesi Selatan tersebut.
Doni menyebut, tingginya angka kasus harian Covid-19 ini dipicu klaster rumah tangga.
“Kasus harian positif Covid-19 mencapai 600 kasus. Klaster rumah tangga yang paling banyak, makanya tim detektor harus turun bersama TNI Polri,” kata Danny, Minggu (1/8).
Bahkan, kata Danny, tim yang telah dibentuknya dalam penanggulangan Covid-19 di Makassar, akan langsung turun ke lapangan dengan memeriksa sejumlah orang yang dijumpai.
“Kalau dua pasal itu diberikan ke pemerintah kota, seperti pada PPKM level 4 kemarin, maka saya akan merelaksasi tapi kalau jika dilihat ekskalasi naik, maka ada beberapa yang harus kita lakukan demi perlindungan. Termasuk, kita akan lakukan sweeping antigen dimana semua orang yang jalan kita rapid antigen. Ini salah satu masukan warga,” jelasnya
Kendati demikian, kata Danny, hal itu masih akan dibahas pada saat rapat evaluasi penerapan Pembatasan Pergerakan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.
“Kami rapatkan besok (Senin) semua kegiatan sekalian evaluasi PPKM level 4 kemarin,” ujarnya.
Baca artikel CNN Indonesia “Kasus Covid Tinggi, Walkot Makassar Ingin Sweeping Antigen” selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210802031620-20-675009/kasus-covid-tinggi-walkot-makassar-ingin-sweeping-antigen.
Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/